Tangerang, jurnalkota.online
Tim Relawan ACT – MRI (Aksi Cepat Tanggap) Cabang Kabupaten Tangerang, bertempat Masjid Jami Al Muttaqien RW 06 Perum Rajeg Mas Pratama, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg, mengelar kegiatan Santunan Anak Yatim piatu dan Kaum Dhuafa
Program bantuan ini adalah bentuk implementasi dan kerja keras Tim ACT-MRI Cabang Kabupaten Tangerang dengan Forum Persatuan Ormas Rajeg.
“Kita semua harus ikut ambil peran, yang berlebih hartanya bisa berderma untuk mereka yang membutuhkan di bawah, yang punya peran di masyarakat bisa turut andil dalam proses edukasi kemasyarakat, supaya pencegahan dan Recovery wabah Pandemi Covid -19 ini dapat dilakukan lebih cepat di masyarakat,” ujarDewan Suro DKM Al Mutaqien, Drs Sudirman,
dalam sesi evaluasi implementasi dan sambutannya.
Tampak di kokasi kegiatan, Muh.Ridwan selaku penanggung jawab Program, Habib Hasan Al Kaff (Tokoh Masyarakat), Ustadz Sukarni dan para anggota DKM Masjid Jami Al Muttaqien, Drs.H.Sudirman serta Dewan Syuro, Babinsa Rajeg Peltu Utomo, serta sejumlah Relawan setempat.
Santunan Yatim-piatu Dhuafa berjumlah 60 paket bingkisan sembako dengan sasaran aksi pembagian adalah masyarakat Prasejahtera, anak – anak Yatim dan para pemulung yang terdampak Pandemi Covid-19.
“Terimakasih kakak, mbak juga terimakasih, suami saya tidak bekerja karena stroke dan saya juga tidak bekerja, sementara ini, kami hanya mengandalkan bantuan dari orang, beruntung masih ada yang mau peduli,” ujar salah satu warga masyarakat saat menerima bantuan tersebut
Sementara, dalam isi ceramah singkatnya Habib Hasan Al Kaff menjelaskan, tentang keutamaan membantu Anak Yatim. “InsyaAllah kita pun nantinya akan bersanding dengan Baginda Rasulullah SAW di Jannah,” terangnya
Terima kasih kepada team ACT – MRI Cabang Kabupaten Tangerang yang telah peduli kepada warga kami (red. RW 06 Perum Rajeg Mas Pratama, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg) di masa Pademi ini, semoga bantuan dari ACT -MRI Cabang Kabupaten Tangerang,” pungkasnya
Dan diakhir kegiatan ACT Muh.Ridwan menuturkan, bahwa ini Aksi yang luar biasa, kegiatan yang luar biasa,”No setting – settingan. “Benar sesuai dengan mereka yang membutuhkan, saya suka. Intinya membantu sesama itu tidak harus menunggu untuk mengumpulkan berjuta – juta untuk bisa membantu mereka yang ngebutuhin,” ujarnya
Bisa juga dengan apapun, apa yang ada lebih dari kita tidak harus banyak. Dengan harapan setelah selesai Pandemi Covid -19. “Masyarakat akan lebih peduli dengan sesama, dan semoga perekonomian lekas pulih, sehingga masyarakat tidak kesulitan lagi dalam mendapatkan penghasilan,” ungkap Muh.Ridwan.
Penulis: Dawiri