Batam, jurnalkota.online
Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Syafruddin melakukan kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri 136/Tuah Sakti (Yonif 136/TS), Tembesi, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (8/3/2022).
Kedatangan Asops Panglima TNI didampingi Wakapuskes TNI Marsma TNI, dr. R. Mochamad Daradjat, Waasops Kasad Bid. Siapops Brigjen TNI Irnando Arnold B. Sinaga, Waaskomlek Panglima TNI Brigjen TNI Nursalam, Paban II/Bekum Slog TNI Kolonel Cba Hery Ismailiya, Paban IV/Opsdagri Sops TNI Kolonel Inf Wawan Pujiatmoko, dan Kabidbekkan Babek TNI Kolonel Cba Suliadi.
Kedatangan rombongan juga didampingi oleh Asops Kasdam I/BB Kolonel Inf Hindratno Devidanto, Kasrem 033/WP Kolonel Inf Enoh Solehudin, Para Kasi Kasrem 033/WP, Dandim 0316/Batam, Para Kabalak Korem 033/WP.
Kunjungan Asops Panglima TNI untuk melakukan pemeriksaan kesiapan operasi (Riksiap Ops) Satgas Yonif 136/TS Satuan Organik Kewilayahan Papua Barat Tahun 2022.
Tiba di Mako Yonif 136/TS, Asops Panglima TNI menerima hormat jajar dari dinas jaga kesatrian dan laporan serta paparan kesiapan oleh Danyonif 136/TS Letkol Inf Andi Ariyanto.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Andi Ariyanto selaku Dansatgas Yonif 136/TS menjelaskan bahwa personel yang akan berangkat berjumlah 400 prajurit.
“Satgas Yonif 136/TS ini akan melaksanakan tugas seperti Kodim dan Koramil melalui Pembinaan Teritorial (Binter) dan Komunikasi Sosial (Komsos) selama 9 bulan di wilayah Papua Barat,” jelas Letkol Inf Andi Ariyanto.
Usai penjelasan Danyonif, Asops Panglima TNI bersama rombongan melakukan pemeriksaan kesiapan pasukan, meliputi kesiapan personel maupun materiil di lapangan hijau batalyon tersebut.
Selanjutnya Asops Panglima TNI memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit Satgas Yonif 136/TS satuan organik kewilayahan di Papua Barat.
Jenderal bintang dua ini menekankan agar bisa mengambil dan merebut hati masyarakat dengan bersama-sama membangun daerah tersebut.
“Maka dari itu dengan hadirnya kalian di sana (prajurit Satgas) dapat membantu kesulitan atau memberikan kebutuhan yang dibutuhkan oleh masyarakat sekitar dan jangan bersifat arogan,” tegasnya.
Mayjen TNI Syafruddin juga menyampaikan perintah dari Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa agar Satgas melaksanakan Binter dan Komsos sebaik mungkin dengan masyarakat Papua.
“Target utama Panglima TNI adalah berangkat 400 orang dan kembali 400 orang dengan berhasil melaksanakan Binter sehingga masyarakat dapat merasakan bahwa TNI betul-betul membantu masyarakat di sana (Papua),’’ pungkas Asops Panglima TNI, Mayjen TNI Syafruddin.
Untuk diketahui selama kegiatan tersebut berlangsung tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penyebaran virus Covid-19.
Editor: Antoni