Kab. Serang, jurnalkota.online
Berawal dari ajakan Serda Saprudin Babinsa Kramat Jati 0218/Kragilan Kodim 0602/Serang, melakukan kegiatan sosial dan warga Kp.Curug Bonteng RT.007/004 Desa Kramat Jati Kec. Keragilan Kabupaten Serang Provinsi Banten, antusias dan semangat
untuk berkarya, baik segi pertanian, peternakan, dan budidaya ikan.
Warga Desa Kramat jati begitu kompaknya serta mereka mau berkarya sampai, akhirnya terbentuk kelompok tani di Desa Kramat jati Kecamatan Kragilan Serang.
Walau warga Desa Kramat jati belum berkiprah pada kelompok tani, karena memang warga tersebut belum paham betul dengan adanya kegiatan sosial tersebut, tapi antusias warga begitu besar untuk melakukan kegiatan swadaya di bidang pertanian dan budidaya ternak, Rabu, (15/9/2021) pagi.
Amar ketua Penggagas Kp Curug Bonteng Desa Kramat Jati Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang menjelaskan,
awalnya dapat gagasan dari babinsa.
“Yaitu pak Serda Saprudin dari Koramil Kragilan Serang, dengan motivasi untuk kami dan mengajak pemuda di sekitar Desa Kramat Jati untuk membuat kegiatan sosial, dan dari awal itu kita semua para pemuda Desa Kramat jati begitu semangat,” katanya.
Dikatakan, memang dari awal tujuannya bai. “Kalo berbicara modal emang gak ke hitung cuma ini mutlak dari hasil gotong royong, swadaya pemuda di sini, dan saya selaku penggagasnya dari awal, kita pembuatan kolam, kandang ternak, pembuatan kandang bebek, ” ungkap Amar.
Lebih jauh diterangkan, karena dorongan pemuda yang antusias mau berkarya, dia selaku Babinsa Kramat Jati, bersama pemuda begitu kompak dan alai Desanya pun sangat kompak, sampai terbentuk, bukan kelompok tani ataupun kelompok ternak, tapi kelompok pemuda yang memang belum berkiprah kepada kelompok taninya.
“Kami ingin membangun dengan para pemuda memanfaatkan lahan dalam situasi Covid – 19 ini, kebetulan ada perintah dalam rangka ketahanan pangan dari pimpinan kami, momen seperti itu kami kembangkan kepada para pemuda, artinya saya sebagai pembina, dan kami sampaikan kepada para pemuda, awalnya dari kegiatan jagung, kedelai dan semua itu memang belum ada yang berhasil, karena saya membina bukan kelompok tani, tapi pemuda yang wajib bertani,” katanya.
Menurutnya, ke depan generasi petani ini akan habis. “Saya bilang kepada para pemuda Desa Kramat Jati harus mau berani ,” Imbuh Serda Saprudin.
Namun dia bersyukur, ada hasil sedikit dari panen pertama. ” Saya gagaskan dengan Pemuda dan masyarakat sekitar yang mau menyumbangsihkan ikannya untuk menyediakan beberapa kepada masyarakat yang terdampak banjir dan alhamdullilah pak dandim 0602/Serang, pak Kapolres Kabupaten Serang, Kadis DKPP Kabupaten serang waktu itu bisa hadir saat kami undang bersama elemen perusahaan, dan kemarin juga datang dari perusahaan Pt.Indah kiat beliau mensuport pada kami, saya selaku babinsa hanya bisa menjembatani karena kami tidak punya anggaran sehubungan anggarannya dari swadaya masyarakat,” tutup Serda Saprudin.
Penulis : Agi