Batam, jurnalkota.online
Komandan Resor Militer (Danrem) 033/WP Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu memeriksa kesiapan prajurit Batalyon Infanteri 136/Tuah Sakti (Yonif 136/TS) sebelum berangkat penugasan ke Papua Barat.
Pemeriksaan Kesiapan Operasi Satuan Tugas (Riksiap Ops Satgas) Yonif 136/TS dalam rangka operasi perbantuan kepada Pemerintah Provinsi Papua Barat tahun 2022 di Markas Yonif 136/TS, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (8/2/2022).
Pemeriksaan kesiapan Operasi ini guna melihat kesiapan personel, perlengkapan, dan materiel untuk mendukung kesuksesan di daerah penugasan.
Jimmy Ramoz Manalu memberikan pengarahan kepada para Prajurit Yonif 136/TS bahwa keberadaan prajurit TNI di tengah-tengah masyarakat harus dapat menjadi solusi untuk mengatasi kesulitan masyarakat di sekelilingnya. Salah satu wujudnya adalah dengan dilaksanakan operasi teritorial ini.
“Tujuannya membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan program percepatan pembangunan kesejahteraan, khususnya di wilayah Papua Barat. Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah menjadi manusia yang berguna,” ujar Jimmy.
Komandan satgas Letkol Inf Andi Arianto mengatakan, dari hasil Riksiap Ops itu, 400 prajurit Yonif 136/TS siap melaksanakan tugas di daerah penugasan Papua Barat dan akan memberikan yang terbaik kepada Negara Republik Indonesia dan warga Papua.
“Kami beserta prajurit 136/TS siap melaksanakan tugas dan akan memberikan yang terbaik bagi negara dan warga papua,” ucap Dansatgas.
Dalam kegiatan tersebut Danrem 033/WP didampingi para Kasi Kasrem 033/WP, Kapenrem 033/WP, Ka Kumrem 033/WP, Dandim 0315/Tanjungpinang, Dandim 0316/Batam, Dandim 0317/TBK, Kabalak Korem 033/WP, Dandenpom Batam I/6, Dandenkesyah Korem 033/WP, Ka RSKI Covi-19 Pulau Galang.
Editor: Antoni