Tasikmalaya, jurnalkota.id
Kasatlantas Polres Tasikmalaya Kota, AKP Bayu Tri Nugraha, melalui Kepala unit (Kanit) Laka lantas,IPDA Zenzen Zaenal M.SH mengatakan, unit laka pada Sabtu, 20 Maret 2021, telah melounching Call Center 0811111-22-115.
“Tujuaan di buatnya Call Center ini untuk mempermudah layanan kepada masyarakat, supaya pelayanan kami terutama kecelakaan lalulintas bisa terlaksana dengan cepat,Call Center ini aktif selama 24 jam,dan di pegang oleh petugas yang piket pada hari itu,” kata Zenzen kepada jurnalkota.id di Mapolresta Tasikmalaya Kota,Senin (22/3/21).
Sebelum Lounching Aplikasi Call Center ini kata Zenzen, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, baik secara langsung tatap Muka, terutama masyarakat yang terorganisir, Po.Bus, melalui Spanduk yang dipasang di pingir jalan, sekalian imbauan keselamatan berlalulintas.
“Semoga dengan adanya Call Center ini, masyarakat yang melihat ataupun terjadi pada dirinya sendiri. bisa menghubungi unit Laka lantas, sehinga kami akan segera datang ke TKP untuk melakukan penanganan perkara kecelakaan lalulintas,” ujar Zenzen.
Zenzen juga mengatakan, telah membangun Tugu Monumen kecelakaan lalulintas, tepatnya di jalur Gentong yang rawan terjadi kecelakaan.karena kondisi jalan yang menikung dan banyak tanjakan, juga turunan tajam, maka tugu peringatan tersebut kami dirikan di sana, ada himbauan yang tertulis di tugu tersebut.
“Juga ada tiga motor yang mengalami kecelakaan, yang dihibakan pemiliknya kepada kami, sehinga dengan adanya monumen yang kami bangun itu agar masyarakat selalu berhati-hati dalam mengendara,” katanya.
Dikatakan, pihaknya, dari Unit Laka lantas Polres Tasikmalaya Kota melihat kondisi, situasi sekarang ini menghimbau kepada masyarakat agar tetap hati-hati, dan waspada dalam berkendara, karena sekarang lagi musim hujan, salah satu faktor terjadinya kecelakaan lalulintas, sekiranya saat mengendara terjadi hujan yang lebat, dan pandangan mata ke depan tidak terlalu baik. “Kami ingatkan untuk berhenti istirahat,” katanya.
Begitu juga terkait, banyaknya korban kecelakaan yang melibatkan anak di bawa imur. Pihaknya himbau kepada para orang tua, untuk menjaga anak-anaknya selama dia belum mahir dan belum cukup umur untuk mengendara, tolong jangan di kasih ijin. karena cukup banyak kecelakaan lalulintas yang melibatkan anak di bawa umur di wilayah polres Tasikmalaya kota, untuk tahun 2020 ada 75 perkara yang melibatkan anak dibawa umur, dengan korban yang meninggal dunia sebanyak 4 orang Anak di bawa umur,ungkap Zenzen.
Ketua Umum Barisan pendukung Jokowidodo (PBJW), Elvin Sibarani mengapresiasi berbagai upaya inovasi yang dilakukan Unit Laka Satlantas Polres Tasikmalaya Kota di tengah Pandemi covid-19.
Menurutnya, keselamatan masyarakat harus menjadi yang utama,dalam paradigma baru pelayanan publik prima,di era pandemi Covid-19, ia berharap ada sentuhan passion, maknanya petugas bener-bener tulus, dan berupaya sebaik mungkin dalam memberikan layanan, bukan sekedar melepas kewajiban. “Semoga berbagai inovasi yang dilakukan Unit laka lantas Polres tasikmalaya kota, dapat berjalan dengan baik,” ujar Elvin.
Penulis: Arison