Kota Tangerang, Jurnalkota.id
Ketua RW 07 dan RW 09 Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang mengeluhkan tempat pembuangan sampah di lingkungannya jadi sasaran warga lain, bahkan sampah dari pasar induk, hingga tumpukan sampah memakan hampir separoh jalan dan panjang diperkirakan mencapai ratusan meter yang berlangsung lama ini.
Pemasangan sepanduk pada Kamis (8/7/21) sore, dengan selogan bertuliskan perang melawan sampah, selain warga RW 07 dan RW 09 dilarang keras membuang sampah di lokasi tersebut, dihadiri Ketua RW 07 yang terpilih H. Saepul, atau yang biasa disapa H. Ipung, didampingi oleh Wakil Cepi Hanapi, Penasehat Mahardiko dan bidang keamanan Ahmad Kosasih.
Lebih lanjut dikatakan H. Saepul yang biasa disapa H. Ipung ini, yang pernah menjabat sebagai ketua RW 07 Buaran Indah pada tahun 2012 hingga 2018. Saat dirinya menjabat tidak ada yang namanya sampah hingga menumpuk di jalanan, namun, semenjak dirinya tidak menjabat lagi, pengawasan tidak terkontrol lagi, dan ketegasan untuk melarang selain warga tersebut tidak boleh buang sampah di lokasi itu tidak berjalan. Kejadian berlangsung lama hingga tumpukan sampah berserakan, memakan separoh jalan dan diperkirakan tumpukan sampah mencapai sepanjang dua ratus meter.
“Dalam beberapa hari ini saya bersama tim dan Pokdar terus memantau dan mengawasi selain warga RW 07 dan RW 09 tidak boleh buang sampah di sini. Sebagai bentuk perhatian dari saya, untuk penyemangat rangsangan peduli cinta dengan lingkungan, akan saya kasih bonus ke warga saya, jika ada yang menemukan atau menangkap tangan orang yang membuang sampah dari mana-mana, atau dari pasar dengan jumlah banyak yang dibuang kesini, siapapun boleh membuang sampah disini asalkan ada kordinasi dengan kita, yang saat ini adalah tidak pernah ada kordinasi dengan kita” ujarnya.
Sebutnya, dengan terpilih dirinya kembali sebagai ketua RW 07 Buaran Indah di periode 2021-2024, dia akan menegaskan kembali tidak ada lagi yang namanya buang sampah sembarangan hingga kejalan.
“Kalau saya tidak tegas tidak akan pernah selesai masalah sampah, kembali ke kita harus disiplin, kebersihan menjadi tanggung jawab kita bersama bukan hanya pemerintah, kebersihan merupakan sebagian dari iman,” pungkas H.Saepul.
Penulis : Dede/Pandji