Banyuwangi, jurnalkotatoday.com
Upaya meningkatkan perekonomian dan menggali potensi usaha masyarakat, kelompok masyarakat (Pokmas) Kuwung Desa Pondoknongko, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi menggelar kegiatan Festival Kuliner di dusun Kedawung dengan sajian menu aneka pelasan dan beberapa menu rujak, Sabtu (18/06/2022) siang.
Acara festival kuliner dibuka langsung oleh Kepala Desa Pondoknongko Hamdan Ramahurmudzi dengan di meriahkan tarian Gandrung Marsan.
Pemerintah Desa Pondoknongko melalui pokmas Kuwung Mengadakan kegiatan festival kuliner suatu bentuk pemberdayaan masyarakatnya, bertujuan untuk membantu meningkatkan ekonomi dan menyambung tali silaturahmi masyarakat desa setempat.
“Kegiatan festival pondoknongko ini pertama kali diadakan di dusun Kedawung dan Alhamdulillah respon masyarakat antusias mengunjungi acara festival ini meskipun dengan fasilitas yang sederhana,” kata Kades Hamdan.
Lebih lanjut Hamdan menuturkan, dirinya berharap acara ini dapat menumbuhkan ekonomi masyarakat setelah menghadapi masa sulit pada masa pandemi covid dua tahun yang lalu, sehingga kedepannya dapat membantu memulihkan ekonomi keluarga.
“Dua tahun menghadapi masa pandemi sudah saatnya kita bersama – sama menumbuhkan ekonomi masyarakat. Kami pemdes Pondoknongko terus berusaha meningkatkan ekonomi masyarakat melalui UMKM,” katanya.
Sementara, ketua panitia penyelenggara Mas’adul Umam mengatakan dirinya tidak menyangka jika acara yang di gelar sangat ramai pengunjung dan peminat warga dusun Kedawung. Karena panitia hanya menyediakan 21 stand / lapak untuk yang berjualan namun ada beberapa warga yang dengan sendirinya membuat lapak sendiri untuk bisa berjualan dan jumlah stand mencapai 30 lebih banyak.
“Saya bersama teman-teman panitia hanya 20 hari saja untuk persiapan acara dan hasilnya tidak disangka respon warga di luar prediksi, sampai ada warga yang membuat lapak sendiri untuk berjualan karena kami hanya menyediakan 21 stand saja dan ternyata pengunjung pun sangat ramai membeli makanan yang disajikan,” kata Umam.
Menu yang disajikan berbagai macam pelasan (pepes). “Diantaranya pelasan Oling, belut, pincukan tawon, pincukan sembukan, pincukan Semanggi, dan masih banyak menu tambahan lainnya,” tambah Umam.
Salah seorang pedagang pincukan tawon (pepes tawon) Nita mengaku adanya festival kuliner di sini sangat membantu Guna menambah penghasilan rumah tangganya.
“Saya jualan pincukan tawon habis dalam hitungan jam saja dan tidak menyangka ternyata laris dagangan saya bahkan banyak pengunjung ingin beli harus kembali, saya bersyukur dan terimakasih buat pemdes pondoknongko yang telah membantu ekonomi saya dan kesejahteraan masyarakat disini,” ucap Nita di depan awak media.
Penulis: MD/GD