Tangsel, jurnalkota.id
DKI Jakarta bersama dengan Kota Tangerang Selatan melakukan launching Jakarta Bermasker dan Tangsel Bermasker, Kamis (4/2/2021). Sebagaimana diketahui Kota Tangerang Selatan menjadi salah satu fokus pemerintah dalam penanganan Covid-19.
Wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie menjelaskan Tangsel Bermasker ini merupakan tindak lanjut dari rapat bersama presiden. Yang mana Pemkot melakukan rapat tersebut bersama dengan Menko Maritim dan Kapolda Metro yang selanjutnya meneruskan kegiatan Jakarta Bermasker ke beberapa daerah di sekitarnya, salah satunya adalah Tangsel.
“Dalam program kegiatan Tangsel Bermasker ini nantinya, akan berupa pembagian masker oleh beberapa stakeholder. Dari Polda ada 1 juta masker, untuk tangsel dapat berapa, nanti kita tanya, ujar Benyamin,” Kamis ( 4/2/21)
Benyamin mengatakan, saat ini salah satu cara yang paling efektif menghindari percepatan penularan Covid-19 adalah memakai masker. Sehingga dipilihlah masker sebagai salah satu nama program agar masyarakat senantiasa mengingat untuk menggunakan masker dalam setiap aktivitasnya.
“Untuk memutus penularan Covid – 19, secara efektif, kita memakai masker. Sebagai salah satu program agar masyarakat ingat pakai masker,” ungkapnya
Benyamin menambahkan, selain membagikan masker, Pemerintah Kota Tangerang Selatan, juga akan menggelar berbagai macam operasi yustisi. Dengan sample Kampung tangguh yang sudah diusulkan oleh pihak kepolisian.
”Kampung Tangguh jadi basis, jadi contoh untuk kampung lain, ini bentuk upaya kita juga agar Tangsel bisa segera bebas dari Covid-19,” katanya.
Benyamin menambahkan, bahwa dengan kampung tangguh ini juga jumlah kasus positif di Tangsel terus menurun. Sehingga dengan fakta tersebut, Benyamin meyakini bahwa Kampung Tangguh memberikan efek yang signifikan terhadap kasus positif harian. Sehingga pemerintah akan berkomitmen untuk melakukan lagi program Kampung Tangguh.
“Dengan adanya Kampung Tangguh, jumlah kasus positif menurun, maka saya yakin, Kampung Tangguh bisa memberikan efek yang signifikan dalam penurunan kasus positif,” ujarnya.
Benyamin juga mengingatkan soal rutinitas masyarakat mengenai penerapan protokol kesehatan. Di mana, masyarakat sekali lagi diminta untuk tetap menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan serta menghindari kerumunan. “Kita gunakanlah masker untuk menjalankan aktivitas,” katanya.
Penulis : Joko/Rifqi Drs