Bintan, jurnalkota.online
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bintan Roby Kurniawan menerima kunjungan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dan International Organization Migration (IOM), di Ruang Rapat II Kantor Bupati Bintan, Rabu (9/3/2022).
Bersama UNHCR dan IOM, Roby mendiskusikan nasib para pencari suaka yang sudah bertahun-tahun ditampung di Hotel Bhadra Resort Bintan.
“Dengan rasa kemanusiaan yang tinggi, memberikan tempat bagi para imigran untuk ditampung sementara waktu. Atas kepedulian tersebut, kita ingin secepatnya masalah pencari suaka ini bisa diselesaikan,” ungkap Roby Kurniawan.
Lanjutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan tak bisa berbuat banyak kepada para pencari suaka itu. Tetapi dari sisi kemanusiaan, para pencari suaka itu mempunyai hak yang sama.
“Apakah nantinya langsung dideportasi atau dialih, intinya mencari solusi terbaik bagi mereka. Mereka bukan dari negara kita, tetapi mempunyai hak yang sama sebagai manusia,” kata Roby.
Dikatakannya, banyak dari para pengungsi yang bersedia diberangkatkan ke negara ketiga, namun ada juga sebagian yang sulit dipulangkan.
“Ada masalah lain di Imigrasi dan aturan internasional yang membuat sebagian belum bisa dideportasi. Terlebih ada negara yang sedang konflik hinga semakin susah dipulangkan, seperti pengungsi yang berkebangsaan Afghanistan,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Kaban Kesbangpol Bintan M. Lukman menjelaskan, bahwa kita sudah lakukan kewajiban dalam azas kemanusiaan. Mau kita alihkan ke Jakarta juga di sana sudah ramai. Jadi mari sama-sama kita cari solusi terbaik, semakin cepat maka akan semakin baik pula,” jelasnya.
Lukman mengatakan, Pemda Bintan secara tegas menyatakan akan melakukan berbagai upaya untuk menyelesaikan hal ini. UNHCR dan IOM juga diminta terus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah serta unsur lainnya seperti TNI/Polri, hingga pihak Imigrasi dan Kementerian Luar Negeri RI. Dengan harapan dapat diselesaikan tanpa menimbulkan persoalan baru di kemudian hari.
Editor: Antoni