DPO 12 Tahun, Kejari Bogor Berhasil Eksekusi Pdt. Topan Martua Napitupulu

Primaderma Skincare

Bogor, Jurnalkotatoday

Tim Tabur (Tangkap Buronan) Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor Telah melaksanakan Eksekusi DPO atas nama terpidana Pdt. Tiopan Martua Napitupulu, di daerah Tajur, Bogor, Kamis (4/5/2023). Eksekusi dilakukan terkait kasus penipuan.

Bacaan Lainnya

Dan pelaksanaanya berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Cibinong Nomor: 55/Pid.B/2010/PN Cbi Tanggal 12 Mei 2010. Dikuatkan Putusan Pengadilan Tinggi Bandung Nomor: 255/PID/2010/PT BDG Tanggal 10 Agustus 2010, dan dikuatkan oleh Putusan Kasasi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 2144 K/Pid/2010 Tanggal 24 Agustus 2011.

Yakni oleh jajaran Bidang Intelijen dan Jaksa Eksekutor Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor yang dipimpin oleh  Faisal Bustami Makki, S.H selaku Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kabupaten  Bogor dan Bapak Widiyanto Nugroho, S. Kom., S.H., M.H, selaku Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor, serta Jaksa Eksekutor Sdr. Jesfry Agustinus Nadapdap, S.H., M.H selaku Kasubsi Pra Penuntutan Bidang Pidum Kejari Kabupaten Bogor, Bapak Deni Pardiana, S.H dan Fifi Wignyorini, S.H., M.H selaku (Jaksa Fungsional).

Pada pukul 13.00 WIB dilakukan Konferensi Pers oleh Faisal Bustami Makki, S.H selaku Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor beserta Widiyanto Nugroho, S. Kom., S.H., M.H selaku Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor, Jesfry Agustinus Nadapdap, S.H., M.H selaku Kasubsi Pra Penuntutan Bidang Pidum Kejari Kabupaten Bogor, Aji Yodaskoro, S.H selaku Kasubsi A bidang Intelijen, Deni Pardiana, S.H dan Fifi Wignyorini, S.H., M.H selaku Jaksa Eksekutor di Aula Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor.

Dalam siaran Pers tersebut Kasi Intel menjelaskan perihal perkara dan kronologis penangkapan terpidana di kediamannya.
Adapun rangkaian pemantauan dan penangkapan terhadap DPO Pdt. Tiopan Martua Napitupulu dapat kami laporkan sebagai berikut.

Terpidana Pdt. Tiopan Martua Napitupulu telah menyandang status DPO selama 12 Tahun berdasarkan Putusan Kasasi Pengadilan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 2144 K/Pid/2010 Tanggal 24 Agustus 2011: Bahwa Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor melalui Tim Jaksa Eksekutor berdasarkan Surat Perintah Pelaksanaan Putusan Pengadilan dari Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor (P-48) Nomor : PRINT-859/M.2.18/Eoh.3/03/2023 Tanggal 30 Maret 2023 telah mencoba melakukan pemanggilan terhadap DPO Pdt. Tiopan sebanyak 3 kali, namun DPO tidak bersikap kooperatif dan berpindah-pindah tempat tinggal.

Selanjutnya Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor berkoordinasi dengan mengirimkan Nota Dinas perihal Permohonan Pencarian Orang Terpidana Tindak Pidana Penipuan secara Bersama – sama, atas nama Tiopan Martua Napitupulu kepada Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor, untuk selanjutnya menerapkan status DPO kepada Terpidana Pdt. Tiopan.

“Setelah dilakukan pemantauan selama 2 minggu oleh Tim Seksi Intelijen yang dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Intelijen, pada akhirnya keberadaan dari DPO Pdt. Tiopan Martua Napitupulu, diketahui berada di Perumahan Vila Tajur Kelurahan Sindangrasa Kecamatan Bogor Timur Kota Bogor,” demikian keterangan pers Kabupaten Bogor, (4/5/2023).

Kemudian pada tanggal 04 Mei 2023 tepatnya pada pukul 10.20 Wib. tepatnya di Perumahan Vila Tajur Blok A2 Nomor 15 RT. 4/8 Kelurahan Sindangrasa Kecamatan Bogor Timur Kota Bogor, Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor dan Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor beserta Tim Jaksa Eksekutor dan Tim Intelijen berhasil melaksanakan eksekusi terhadap DPO Terpidana Pdt. Tiopan Martua Napitupulu.

Disebutkan, setelah 12 tahun menghirup udara bebas, pada akhirnya DPO berhasil dilakukan eksekusi dengan cara dilakukan penahanan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pondok Rajeg Cibinong Kabupaten Bogor untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Kasi Pidum dan Kasi Intel menekankan ‘Tidak ada tempat untuk DPO bersembunyi di wilayah Hukum Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor. “Akan kita kejar dan kita tangkap,” tegas Mereka.

Penulis: Ratna KS

 

 

Primaderma Skincare
Primaderma Skincare

Tinggalkan Balasan