Jakarta, jurnalkota.online
Kapolsek Kepulauan Seribu Utara meninjau pelaksanaan suntik vaksin anak usia 6-11 tahun dalam rangka Program Vaksinasi Merdeka Anak di SDN 01 Pulau Kelapa Kepulauan Seribu Utara, Jumat (14/1/2022).
Kali ini ada pemandangan yang berbeda saat pelaksanaan kegiatan suntik vaksin usia anak umur 6-11 tahun di Gedung SDN 01 Pagi Pulau Kelapa yang diselenggarakan oleh pihak Polsek Kepulauan Seribu Utara bersama Tenaga Kesehatan Puskesmas setempat dan Tim Relawan.
Dimana saat Kapolsek Kepulauan Seribu Utara berada di Gerai Vaksin, ada salah seorang anak yang hendak di vaksin menangis karena takut jarum suntik dan saat Kapolsek mendekat si anak meminta tolong karena takut disuntik.
Kemudian, terlihat dengan sigap Kapolsek mendekat dan mengendong si anak serta mendekap hangat serta mengatakan tidak usah takut ada pak polisi disini, ‘yuk kita suntik ga sakit kok’.
“Iya, tadi ada seorang anak peserta vaksin yang menangis saat akan dilakukan penyuntikan. Saat saya mendekat si anak menangis sambil minta tolong, rupanya anak dimaksud takut jarum suntik Kemudian saya hampiri, saya gendong dan saya bisikan kata tidak usah takut disini ada pak polisi,” terang AKP Asep Romli Kapolsek Kepulauan Seribu Utara Polres Kepulauan Seribu.
Atas bujukan Kapolsek si anak yang bernama Andin (9 th) siswa kelas 3 SDN 01 Pulau Kelapa ini akhirnya mau disuntik dengan posisi masih dalam dekapan Kapolsek.
“Setelah saya bawa mendekat ke vaksinator sambil saya gendong dan saya peluk, alhamdulillah si anak mau disuntik,” ujarnya.
Diketahui, hari ini pihak Polsek Kepulauan Seribu Utara bersama Tenaga Kesehatan Puskesmas Kecamatan dan Tim Relawan menggelar suntik vaksin anak usia 6-11 tahun di Gedung SDN 01 Pagi Pulau Kelapa Kepulauan Seribu Utara pada dosis pertama dan dosis kedua.
Adapun jumlah anak usia 6-11 tahun di Kelurahan Pulau Kelapa yang sudah suntik vaksin sejumlah 781 dari sasaran vaksin sejumlah 799 dan tersisa 18 dengan rincian diluar pulau 7, sakit 6, MD 1, dibawah umur 1 dan ditunda 3. Amin