Gubernur Ridwan Kamil Gelar Ground Breaking Ceremony Underpass Jalan Dewi Sartika

Primaderma Skincare

Depok, jurnalkota.online

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil secara simbolis lakukan Ground Breaking Ceremony Pembangunan Simpang Tidak Sebidang (Underpass) Jalan Dewi Sartika Kota Depok, bertempat di titik simpang Jalan Dewi Sartika – Jalan Margonda, Senin (14/02/2022).

Bacaan Lainnya

Dalam acara tersebut turut mendampingi Ridwan Kamil, antara lain, Wali Kota Depok Mohammad Idris, Wakil Wali Kota Imam Budi Hartono, Sekda Kota Depok Sopian Suri, Ketua DPRD Kota Depok, Tengku M. Yusufsyah Putra, Kepala Kejaksaan Negeri Depok, Sri Kuncoro, Perwakilan PT KAI, Perwakilan PT. Nindya Karya selaku kontraktor dan sejumlah Kepala Dinas di lingkungan Pemerintahan Kota Depok.

Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil mengungkapkan, dengan penduduk Kota Depok yang jumlahnya lebih dari 2 juta jiwa ini, maka persoalan yang muncul akibat mobilitas warga sepanjang hari yaitu urusan kemacetan di berbagai ruas jalan di Depok. Ll

Lebih lanjut Ridwan Kamil menekankan perlunya rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan, termasuk salah satunya dengan pembangunan underpass yang melintas dari Jalan Dewi Sartika menuju Jalan Margonda Raya.

“Alhamdullilah, hari ini kita menyelesaikan urusan kemacetan, supaya orang Depok tidak stress karena kemacetan. Dan itu yang membuat orang jadi stres. Dengan adanya underpass Jalan Dewi Sartika ini, maka masyarakat akan lebih produktif,” ungkap Ridwan Kamil

Kang Emil memuji pelaksanaan kerja sama pembangunan underpass Jalan Dewi Sartika antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Depok, salah satunya dalam urusan pembebasan lahan.

“Jadi untuk pembangunan underpass ini, kalau bisa lebih cepat lebih bagus. Sehingga segera bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan tidak harus menunggu sampai akhir tahun ini. Pengerjaannya kalau bisa dilakukan 2 (dua) shift, biar cepat selesai” ujar Kang Emil.

Di tempat yang sama, Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, jangka waktu pembangunan underpass ini selesai pada bulan Desember 2022.

“Insya Allah bulan Desember tahun ini, pembangunan underpass bisa selesai. Mudah-mudahan diberikan kelancaran, kalau bisa November dapat selesai supaya ada jeda satu bulan untuk fix finishing” ujar Idris.

Perlu diketahui, pembangunan underpass ini hasil kerjasama antara Pemkot Depok dengan Pemprov Jawa Barat, dengan panjang 970 meter. Sedangkan untuk underpass-nya sepanjang 470 meter, dengan lebar 11 meter, yang menelan biaya pembangunan sebesar Rp.297,6 miliar. Biaya tersebut termasuk biaya untuk pembebasan lahan seluas 8860 meter persegi sebesar Rp 189 miliar, yang dibiayai oleh APBD Pemkot Depok, sedangkan untuk biaya pembangunan sebesar Rp.18,6 miliar berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat.

Penulis : Diddy Kurniawan

Primaderma Skincare
Primaderma Skincare

Tinggalkan Balasan