Tanjungpinang, jurnalkota.online
Wali Kota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP menjadi narasumber istimewa dalam dialog Kepri Gemilang yang disiarkan secara langsung di TVRI Kepri, Selasa (8/3/2022).
Dialog bertepatan dengan Hari International Women’s Day ini, mengangkat tema perempuan tangguh di tengah pandemi.
Selain Rahma, dialog itu juga menghadirkan narasumber Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kepulauan Riau (Kepri), Dwi Nastiti.
Dialog ini, mengupas tuntas perjalanan hidup mereka sampai saat ini bisa menjadi sosok pemimpin perempuan tangguh di tengah pandemi.
Rahma pun berbagi cerita mengenai nilai-nilai kemanusiaan dan kesabaran kepala daerah yang diuji selama pandemi covid-19. Kepala daerah juga harus menjaga situasi yang kondusif di tengah masyarakat.
Rahma mengakui menjadi pemimpin di tengah pandemi ini, kita dituntut harus bisa lebih tangguh. Dalam situasi ini, saya harus mampu menentukan arah yang tepat, mengoptimalkan potensi dan menyamakan irama serta gerak langkah melalui sinergi dan kolaborasi berbagai pemangku kepentingan agar berhasil mengatasi krisis akibat pandemi covid-19.
Persoalan pandemi ini sangat kompleks. Semua tanggung jawab harus saya jalankan, bagaimana saya bisa mengurangi beban masyarakat, menyusun kebijakan, dan menjaga jajaran saya.
“Ini yang mendorong saya jadi lebih kuat dan tangguh, supaya amanah yang saya jalankan bermanfaat buat masyarakat,” ucap Rahma.
Secara ekonomi, kata Rahma, pemko telah melakukan berbagai langkah strategi untuk pemulihan ekonomi di kota Tanjungpinang. Kegiatan yang kita lakukan semua bersentuhan dengan masyarakat.
Seperti, pemko berkolaborasi dengan perbankan melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) dalam penyaluran bantuan peralatan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), fasilitasi pemasaran produk ke swalayan, menggratiskan sertifikasi halal, bazar juadah nusantara, hingga pelatihan-pelatihan.
“Alhamdulillah, tahun lalu saja bantuan CSR itu kita bisa kucurkan kepada lebih kurang 700 puluh pelaku UMKM dalam bentuk bantuan alat sesuai jenis usahanya,” ucapnya.
Bertepatan dengan hari perempuan internasional ini, Rahma berpesan kepada semua perempuan yang ada, baik yang sehari-hari sebagai ibu rumah tangga maupun yang bekerja untuk menjadi yang terbaik, menjadi perempuan tangguh, dan mandiri.
“Jadilah yang terbaik, siapapun kita hari ini tidak ada yang tidak bisa selama kita mau untuk terus mengejar dan berlari menjadi perempuan yang berhasil tangguh dan mandiri,” ucap Rahma.
Kisah kedua sosok perempuan dalam dialog Kepri gemilang ini, menginspirasi kita agar menjadikan masalah sebagai ibrah dan sebagai stimulus untuk berpikir dan bertindak inovatif, kreatif, dan solutif, sehingga keberhasilannya menjadi inspirasi dan motivasi bagi orang lain.
Editor: Antoni