Tanjungpinang, jurnalkota.online
Kepulauan Riau (Kepri) terpilih sebagai tuan rumah Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Tingkat Nasional ke-50 tahun 2022.
Puncak acara peringatan akan dihelat pada Selasa (8/3/2022) mendatang. Acara akan dihadiri oleh Ketua Umum TP-PKK Tri Tito Karnavian, beserta rombongan pengurus TP-PKK pusat.
Untuk persiapan, Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Dewi Kumalasari, memimpin rapat HKG PKK Tingkat Nasional tahun 2022 tersebut di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang, Sabtu (26/2/2022).
Rapat ini juga dihadiri oleh Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad, Asisten III Setdakab Bintan Kartini, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, dan para Pengurus TP-PKK Kepri.
HKG PKK tahun 2022 akan mengangkat tema ’50 Tahun Gerakan PKK, Berbakti untuk Bangsa Berbagi untuk Sesama’.
Acara akan digelar selama 2 hari, yaitu 7-8 Maret 2022. Tanggal 7, acara akan diisi dengan lokakarya nasional dengan tema yang sama dengan tema HKG PKK 2022 ini.
Selanjutnya, puncak acara HKG PKK 2022 pada tanggal 8 Maret akan diisi dengan seremonial di Aula Wan Seri Beni, yang disejalankan dengan launching aplikasi Sistem Aplikasi Pos Pelayanan Terpadu (SIAP PANDU) yang bekerjasama dengan Diskominfo Kepri.
Melalui SIAP PANDU, para kader Posyandu akan dimudahkan dengan data yang terintegrasi secara digital se-Provinsi Kepri.
Kemudian, rencana kegiatan lainnya, seperti peninjauan Posyandu Sungai Lekop di Kabupaten Bintan, juga dipersiapkan.
Di sana, kader Posyandu akan mempraktikkan penggunaan aplikasi SIAP PANDU. Kemudian, rombongan akan meninjau dapur sehat yang disejalankan dengan demo masak hasil laut Kepri.
Ansar Ahmad menilai, bahwa rangkaian acara yang akan dilaksanakan sudah cukup baik. Namun, Ansar Ahmad menyarankan, agar acara juga dapat diisi dengan kegiatan unik yang belum pernah dilaksanakan di tempat lain dan juga kegiatan yang sesuai dengan tema HKG PKK 2022 ini.
“Sesuai dengan tema kegiatan, berbagi bersama untuk diimplementasikan. Mungkin dapat diisi dengan penyerahan bantuan paket stunting,” saran Ansar Ahmad.
Karena, ini adalah acara nasional, Ansar Ahmad juga meminta persiapan dilakukan semaksimal mungkin dan agar dikonsultasikan keseluruhan rundown acaranya kepada Pengurus PKK Pusat.
Editor: Antoni