Jakarta, jurnalkotatoday.com
Lomba Keterampilan Agama Islam (LOKETA) adalah agenda rutin Kementrian Agama yang telah berkembang namanya menjadi Pentas Pendidikan Agama Islam yang diselenggarakan secara berjenjang dari tingkat Kecamatan, Kota/Kabupaten, Provinsi dan Tingkat Nasional.
Disebutkan, pendidikan agama merupakan mata pelajaran yang penting dan harus diajarkan disekolah. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, serta pengalaman peserta didik tentang agama islam sehingga menjadi muslim yang terus berkembang dalam hal keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT.
Untuk menumbuhkan semangat, kecintaan, motivasi dan kreatifitas peserta didik dalam bidang keagamaan, maka diadakanlah perlombaan yang terkait dengan Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam. Dasar hukum LOKETA ialah UUD 1945, UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Program UPT Pendidikan TK/SD Kecamatan Kelapa Gading Tahun Ajaran 2024/2025 dan Program KKG-PAI Kecamatan Kelapa Gading Tahun 2024/2025.
Maksud dan tujuan LOKETA diantaranya, pertama sebagai tolak ukur keberhasilan proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar Negeri dan Swasta. Kedua, sebagai wadah penyaluran bakat, minat dan kreatifitas, sehingga sebagian besar potensi yang ada dalam diri siswa dapat disalurkan dan dikembangkan. Ketiga, sebagai ajang silaturahim antara sekolah, kelapa sekolah, guru pendidikan agama islam, dan peserta didik serta sebagai ajang seleksi untuk mengikuti LOKETA tingkat Kota.
Lomba yang mengambil tema ”Membangun Generasi Islam yang Berakhlak Mulia dan Berprestasi, Menuju Indonesia Emas”, berlangsung selama satu hari, yakni 30 September 2025 bertempat di SDN Kelapa Gading Timur 01.
Jenis Keterampilan yang diperlombakan terdiri dari lima cabang lomba, yaitu Musyabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), Musyabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ), Cerdas Cermat Agama (CCA), Pemilihan Dai Cilik (Pildacil) dan Marawis. Peserta lomba Tingkat Kecamatan diikuti oleh 14 Sekolah Dasar baik Negeri Maupun Swasta yang berjumlah kurang lebih 230 orang siswa kelas 4, 5 dan 6.
Setiap cabang lomba terdiri dari tiga orang dewan juri dengan komposisi satu orang ketua dan satu orang sekretaris merangkap anggota, dan satu orang anggota. Setiap peserta hanya diperbolehkan mengikuti satu cabang lomba. Nantinya peserta yang meraih juara I dan 2 pada LOKETA berhak mengikuti Pentas PAI Tingkat Kota Jakarta Utara mewakili Kecamatan Kelapa Gading.
Dalam sambutannya, Kasatlak Pendidikan Kecamatan Kelapa Gading, Sriyono menyampikan pentingnya Lomba Keterampilan Agama Islam Tingkat Sekolah Dasar, baik negeri atau swasta untuk memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang agama islam. “Saya mengimbau kepada para peserta agar mengikuti lomba dengan cermat dan semangat”, ujar Sriyono.
Ia juga berharap semoga dengan lomba ini akan memberikan persepsi yang utuh tentang ajaran agama islam. Idris Abdul Shomad juga memberi apresiasi pada panitia, guru dan kepala sekolah serta pihak yang berpartisipasi atas terselenggaranya acara ini, karena turut berkontribusi pada program pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang unggul dan relijius.
Turut hadir dalam acara tersebut Pengawas PAI, Pengawas SD Kecamatan Kelapa Gading, Ketua KKG PAI Kota Jakarta Utara, Ketua KKG PAI Kecamatan Kelapa Gading serta Kepala Sekolah Negeri dan Swasta yang ada di wilayah Kecamatan Kelapa Gading. Ar’S
