Kabupaten Serang, jurnalkota.id
Terkait pemberitaan kurangnya tenaga medis di Puskesmas Jawilan yang diungkapkan oleh Hj.imas Migiarti SKM, selaku Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang Prov.Banten, Kamis (17/12/2020).
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kabupaten Serang, Agus Sukmayadi menyampaikan lewat WhatsApp, kondiisi kekurangan tenaga medis di Puskesmas Jawilan, benar. Namun tetap ada upaya penambahan sesuai kebutuhan.
“Wassallamuallaikum wrwb, ma’af saya masih di jalan..iya memang benar PemKab masih kekurangan tenaga nakes, khususnya medis, baik dokter umum maupun dokter gigi, apoteker, perawat dan tenaga kesehatan lainnya…kab serang setiap tahun mengupayakan pemenuhan nakes2 tersebut melalui pengangkatan cpns, tetapi kuota dari pemerintah yang terbatas, sulit utk dapat segera terpenuhi dengan cepat,” jelas Agus Sukmayadi.
Dikatakan Agus, upaya lain yaitu melalui pengangkatan tenaga lepas sebagai pegawai blud, ataupun melalui permohonan ke Dinkes Prov. Banten melalui tenaga khusus, untuk ditempatkan di Kab. Serang.
Lebih lanjut disampaikan, selain itu upaya yang lain, dengan menugaskan tenaga nakes dokter gigi untuk dapat bertugas di dua Puskesmas secara bergantian dengan terjadwal..
Menurutnya, untuk menempatkan satu tenaga dokter gigi di dua puskesmas sudah pernah dilakukan. “Tetapi terkendala dengan str drg, saat kredensialing utk bekerja sama dengan bpjs, sip dokter tersebut wajib ada di puskesmas,” jelasnya via WA.
Disampaikannya, Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan tingkat pertama yang keberadaannya di wilayah Kecamatan, tentunya diharapkan memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik, bermutu dan senantiasa memperhatikan kebutuhan masyarakat di wilayah kerjanya. “Nakes maupun non nakes yang bekerja di puskesmas meningkatkan kompetensi dan kapasitasnya, sehingga mampu bekerja profesional dan berdedikasi tinggi,” terang Agus Sukmayadi.
Penulis : Agi Prakat Raharja S.Kom