Banyuwangi, jurnalkotatoday.com
Lapas Banyuwangi menggelar acara pelantikan kenaikan pangkat delapan orang pegawai. Pelantikan dilakukan langsung oleh Kalapas Banyuwangi Wahyu Indarto, Senin (8/5).
Pelantikan digelar pada pelaksanaan apel pagi pegawai yang bertempat di depan Aula Sahardjo. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pelepasan terhadap satu orang pegawai yang telah memasuki masa purna tugas.
Dalam arahannya, Wahyu menegaskan kepada seluruh pegawai khususnya yang baru dilantik kenaikan pangkatnya untuk terus bekerja sesai dengan tugas, pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing.
“Kenaikan pangkat tentunya harus diikuti dengan peningkatan kinerja, jangan sampai tidak ada perubahan dalam kinerja,” ujarnya.
Wahyu pun menyampaikan bahwa dalam bekerja haruslah dilakukan dengan menghindari berbagai macam penyimpangan. “Hindari sekecil apapun penyimpangan, karena jika dibiarkan dan diteruskan, maka suatu saat akan meningkat kepada penyimpangan yang lebih besar,” tegasnya.
Jika dalam bekerja telah dilakukan sesuai dengan tupoksi masing-masing dan dikerjakan berdasarkan standar operasional prosedur yang berlaku, maka prestasi akan mudah untuk diraih.
“Kenaikan pangkat merupakan salah satu prestasi yang diberikan kepada pegawai, karena jika pegawai tersebut sedang dalam masalah dan menjalani hukuman disiplin tentunya belum bisa diusulkan untuk memperoleh kenaikan pangkat,” jelasnya.
Pria kelahiran Jawa Tengah itu pun mewanti-wanti seluruh pegawai agar tidak bermain dengan melakukan peredaran handphone maupun narkoba ke dalam Lapas, serta menghindari segala bentuk praktik pungli.
“Aturannya sudah jelas, jika masih ada yang bermain tentunya akan saya tindak tegas hinggi hukuman disiplin yang paling berat,” pungkasnya.
Penulis: Sama’i