Jakarta, jurnalkota.online
Sebanyak delapan orang warga binaan Panti Sosial Bina Karya Wanita Harapan Mulia (PSBKWHM) Kedoya Kecamatan Kebun Jeruk, Kota Administrasi Jakarta Barat kabur.
Menurut Kepala Seksi Pembinaan Sosial, Samatrin, membenarkan hal tersebut. Dikatakan, kaburnya 8 orang binaan tersebut melalui jendela, lompat dari jendela.
“Benar ada delapan warga binaan kami yang kabur pada tanggal 27- 9/2021 malam, dengan cara mencongkel Jendela Panti menggunakan obeng untuk Pelatihan, selanjutnya mereka melompat pagar panti setinggi dua setengah meter,” katanya, Rabu (29/9/2021).
Menurutnya, kaburnya warga binaan tersebut dari CCTV. “Delapan orang binaan kami ini, di antaranya baru datang 2 hari, namun pernah dibina juga di sini, tapi ketangkep lagi, mungkin dua orang ini yang paham seluk beluk di lingkungan Panti Sosial ini,” ungkapnya.
Atas kaburnya warga binaan tersebut, kata dia, telah diaporkan ke pihak kepolisian, baik itu Polsek ataupun Polres Jakarta Barat. “Kerena kan kami cuma hanya membina bukan untuk menangkap, makanya kami laporkan ke pihak yang berwajib,” jelasnya.
Disebutkan, warga binaan yang kabur tersebut, yang kena operasi 3 pilar di hotel Oyo.
“Informasi yang kami terima, sudah ada beberapa orang yang sudah pulang ke keluarganya, hal ini pun kami tau dari status HP keluarga mereka,” katanya.
Penulis: Awal/Haris