Banyuwangi, jurnalkotatoday.com
Mencuatnya pemberitaan terkait proyek penataan kawasan pantai Cacalan Lingkungan Sukowidi Kel. Klatak Kec. Kalipuro Kab. Banyuwangi yang disoroti LSM Kampak Mas RI bermasalah, yakni matrial pasir diduga bercampur tanah, yang dikerjakan CV Al Fazza Kontrasindo selama 30 Hari Kalender Masehi senilai Rp 195.080.000 itu, hingga kini belum ada tanggapan dari pihak pelaksananya, bahkan alamat kantor pelaksananya belum ditemukan.
Berdasarkan penelusuran awak media, Senin (12/12/2022) lalu, untuk konfirmasi, di mana alamat yang diberikan pekerjaan, kantornya berada di kawasan Jalan Supriyadi RT 02 RW II Kelurahan Penganjuran Banyuwangi. Setelah ditelusuri alamat yang diberikan diduga salah.
Ketika hal tersebut dikonfirmasi ke Ketua Fraksi PPP DPRD Kab Banyuwangi, Basir Qodim mengatakan, bahwa dia hanya sebatas mengusulkan proyek tersebut, dan teknisnya bukan pada dia, namun di DPU CKPP Banyuwangi .
“Saya hanya sekedar mengusulkan Mas, karena masyarakat setempat ‘wadul’ (mengadu.red), kalau takut dikejar-kejar ombak, alhamdulillah usulan itu disetujui, lantas muncullah Pokir,” kata Basir kepada awak media di ruang kerjanya, Rabu (14/12/2022).
Basir Qodim mengatakan, soal tekhnis silahkan koordinasi dengan DPU CKPP Kab Banyuwangi. “Coba tanya ke sana Mas,” ungkap Basir.
Selanjutnya, media ini mengkonfirmasikan proyek penataan pantai Cacalan tersebut kepada Dinas PU CKPP Kab Banyuwangi, Kamis (15/12/2022) pagi.
Melalui sambungan WhatsApp-nya, Plt Kadis PU CKPP Kab Banyuwangi, H Danang Hertanto mengatakan, bahwa proyek tersebut dalam proses digarap, soal kalau ada seperti dugaan di pemberitaan itu, akan ditindak lanjuti.
“Pak Basir memang telpon saya, yang jelas kami tindak lanjuti terkait dugaan itu,“ kata H Danang.
Penulis: Anwar