Majelis Dzikir Mako Kaong Adakan Penutupan Pengajian Menghadapi Bulan Suci Ramadhan

Primaderma Skincare

Serang, Jurnalkotatoday.com

Majelis Dzikir Mako Kaong dalam menghadapi Bulan Suci Ramadhan melakukan kegiatan penutupan pengajian dengan berdzikir di Lingkungan Kaong di kediaman Abah H. Harun selaku Pimpinan Majelis Dzikir Mako Kaong, Kamis (24/03/2022).

Bacaan Lainnya

Ustadz Alwan mengungkapkan, kegiatan pengajian ini ditutup untuk menghadapi Bulan Suci Ramadhan.

“Pengajian ini ditutup semnetara karena kita akan menghadapi Bulan Suci Ramadhan, supaya para jama’ah fokus untuk ibadah dibulan suci Ramadhan ini, dibulan yang penuh berkah ini jama’ah diharapkan bisa khatam Qur’an, supaya bisa konsen ibadah,” kata Ust Alwan.

Majelis Dzikir Mako Kaong mengadakan dzikiran rutinitasnya setiap Kamis malam Jum’at dimulai dari pukul 21.00 WIB sampe dengan selesai.

Majelis Dzikir Mako Koang, menggelar Penutupan Pengajian, Menjelang Bulan Suci Ramadhan di kediaman Abah H. Harun selaku Pimpinan Majelis Dzikir Mako Kaong, Kamis (24/03/2022).

Kyai Eri Suhaeri mengatakan, kegiatan dzikiran setiap malam Jum’at untuk mendekatan diri kepada Allah SWT, “Kegiatan dzikiran biasa kita lakukan setiap malam Jum’at seminggu sekali, untuk mendekatkan diri kepada sang Kholiq yaitu Allah SWT, mudah-mudahan kita semua mendapatkan Rahmat dari Allah SWT,” kata Kyai Eri.

Kediaman Pimpinan Majelis Dzikir Mako Kaong setiap malam Jum’at ramai dengan jama’ah yang semangat berdzikir.

Abah H Harun atau yang biasa dipanggil Ki Guru mengatakan tujuan pengajian dzikiran ini disamping untuk mempererat tali silaturahmi juga untuk mempertebal keimanan kita kepada Allah SWT.

“Pengajian dzikiran ini dilaksanakan dengan dasar ikhlas dan untuk mempererat tali silaturahmi antar ummat Islam yang ada di Kota Serang khususnya dan Banten pada umumnya serta untuk mempertebal keimaman kita kepada Allah SWT,” ungkap Ki Guru.

Gus Faza salah satu jama’ah mengatakan, sangat nyaman dengan sesama jama’ah di Majelis Dzikir Mako Kaong.

“Saya senang ikut gabung di majelis dzikir ini, saya merasa nyaman dengan sesama jama’ah, biasanya setelah beres dzikiran kita ngobrol sambil ngopi disertai hidangan ala kadarnya, sering juga setelah dzikiran kita makan-makan, contohnya aja sekarang penutupan pengajian kita makan rabeg,” pungkas Gus Faza.

Jama’ah Pengajian Majelis Dzikir Mako koang sedang menikmati sajian, usai melakukan kegiatan penutupan pengajian.

Penulis: Qais

Primaderma Skincare
Primaderma Skincare

Tinggalkan Balasan