Kota Serang, jurnalkota.id
Mediasi dilakukan oleh pimpinan Pusat Mandiri Multi Finance bersama pihak kuasa dari agus Subrata, terkait kendaraan Terios warna hitam dengan No.Pol A 1492 FX yang ditarik oleh tim Riki Palen.
Mediasi berjalan alot, sama-sama kedua belah pihak bersikukuh dengan keinginannya, untuk bisa mendapatkan hasil yang memuaskan dalam mediasai tersebut, Jumat, (25/6/2021).
Fauzan selaku Pimpinan pusat Mandiri Multi Finance mengatakan saat musyawarah bersama perwakilan dari Jajaran Ormas BPPKB, dan di dampingi Kepolisian Polres kota Serang, Polsek Cipocok, Koramil Cipocok.
Fauzan selaku pimpinan MUF mengatakan, dalam musyawarah di hadapan perwakilan Ormas BPPKB, untuk membahas lebihnlanjut.
“Nanti sekretaris, Pak Roni atau Amax Sirajabala, silakan komunikasi langsung ke saya, keputusan akhir dari perusahaan bayar 4 bulan tambah biaya tarik Debt Collector 23 juta,” tegas Fauzan Pimpinan MUF.
Sekretaris BPPKB DPAC Kabupaten Serang, Amak Sirajabala mewakili jajaran BPPKB mengatakan, yang jelas dirinya selaku sekretaris BPPKB DPC Kabupaten Serang, sekaligus penerima kuasa dari atas nama dan keluarga besar BPPKB Banten, tetap berdasarkan itikad baik.
“Kami akan bertanggung jawab atas tunggakan dan atau kewajiban atas nama, jika memang pihak MUF menginginkan win-win solusi yang terbaik, dan jika memang pihak MUF tetap kaku, maka kami juga akan tetap melakukan aksi, dikarenakan atas nama dirugikan oleh pihak MUF, dan perbuatan apa yang sudah pihak MUF lakukan itu, sudah meresahkan masyarakat,” tegas Amak.
Penulis : Agi/Deni/Qais