Banyuwangi, Jurnalkotatoday.com
Jelang peringatan hari anti narkotika internasional (HANI) tahun 2022, Lembaga Anti Narkotika (LAN) Kabupaten Banyuwangi, menggelar dua kegiatan akbar, diantaranya brotherhood-7 yang dilaksanakan tanggal 25 Juni, di Hedon Cafe dan Resto, serta pasar rakyat dari 26-28 Juni, di RTH Pahlawan Desa Benculuk Kecamatan Cluring.
Ketua LAN Banyuwangi melalui kepala divisi suluhnya Hermin Dwi Susanti, menyampaikan bahwasanya kegiatan HANI kali ini sangat istimewa, karena ada dua kegiatan akbar yang dilakukan dalam waktu yang bersamaan.
“HANI tahun ini sangatlah istimewa karena dua kegiatan Akbar masuk dalam rangkaiannya, Brotherhood-7 yang menggandeng studio 3 Banyuwangi dan juga Pasar Rakyat yang menggandeng komunitas Zumba, Aerobic serta Venus organizer,” ungkapnya.
Hermin juga menjelaskan, bahwa dua kegiatan tersebut memiliki segmen yang berbeda, dimana brotherhood-7 mendatangkan musisi metal yang tidak hanya dari Banyuwangi melainkan dari luar kota ada dari Surabaya, Jember, Situbondo dan wilayah lainnya.
“Kegiatan ini rutin kami lakukan mengingat pentingnya menepis stigma, bahwasanya banyak musisi masih menggunakan narkoba. Harapan besar kami adalah para musisi” ini turut membantu mengkampanyekan bahwasanya narkoba sangatlah berbahaya,” terangnya.
Masih menurut Hermin, Hal yang luar biasa juga dilakukan di kegiatan pasar rakyat, dimana kegiatan ini mengusung tema pemulihan ekonomi UMKM lokal, karena dalam pelaksannya tidak hanya merayakan HANI saja melainkan banyak sekali stakeholder yang terlibat.
“Dalam kegiatan pasar rakyat, ada
penyuluhan bahaya narkoba, Hadrah, Zumba, Aerobik dan juga masih banyak lainnya, yang tidak kalah keren adalah panitia membuka kesempatan untuk UMKM lokal turut hadir dan meramaikan, 40 tenant yang kami sediakan untuk di isi oleh UMKM perwakilan masing-masing desa yang ada di Kecamatan Cluring,” jelasnya.
Terakhir Hermin berharap, bahwa kegiatan positif seperti ini terus bisa berlanjut, mengingat narkoba bisa mengincar siapa saja, dan dimana saja.
“Butuh pengawasan bersama, butuh kerjasama dari semua elemen masyarakat, karena permasalahan narkoba pada dasarnya adalah masalah kita bersama,” tegas Hermin diakhir wawancara.