Garut, Jurnalkotatoday.com
Petugas penjaga tiket masuk pantai Santolo, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut mengeluhkan minimnya gaji yang diberikan Pemkab Garut.
Padahal realitanya, pendapatan daerah atau PAD dari pantai Santolo begitu besar, namun kesejahteraan petugas sendiri rupanya dinilai kurang diperhatikan oleh Pemkab Garut melalui Dinas Pariwisata.
Hal itu dikeluhkan oleh San San, salah seorang petugas yang ditemui di loket masuk tempat wisata tersebut, Minggu (8/5/2022 ) di Pantai Santolo.
“Kita ini pangkat jenderal tapi gaji kopral,” kata San san.
Menurut dia, harusnya Dinas Pariwisata memperhatikan dahulu kesejahteraan petugas penjaga tiket. Hal ini sangat penting untuk menjaga kondusifitas PAD Garut. “Bagaimana mau fokus bekerja kalau kesejahteraan kurang diperhatikan,”. katanya.
Sementara dari Dinas Pariwisata sendiri menekankan agar PAD ke Garut harus optimal dan petugas dilarang bermain nakal dalam setoran. Namun kesejahteraan kurang diperhatikan.
Kata San san, mereka seolah disuruh maling secara sembunyi-sembunyi. . Hal ini tentunya tidak dinginkan oleh San San dan rekan rekan, karena mereka ingin gaji yang halal.
Namun demikian, San San mengakui bahwa selama ini perhatian dari Pemkab Garut ada peningkatan dari tahun sebelumya. Terutama bagi putra daerah sekarang ini menjadi prioritas oleh Dinas untuk bekerja. Selain itu pembinaan juga dirasakan rutin diberikan oleh dinas.
“Namun sangat disayangkan, untuk urusan dapur, masih kelabakan,” ksta San San. Untuk informasi lebih lanjut, masih terus diupayakan ke pihak terkait.