Kabupaten Serang, jurnalkota.id
Hujan deras yang mengguyur berturut-turut di beberapa wilayah mengakibatkan warga di Desa Nagara harus dievakuasi dan mengungsi dikarenakan rumah yang ditempatinya terkena dampak banjir, dari sungai Ciujung yang meluap.
Dari 28 RT, ada 1 yang tidak terkena dampak banjir, yaitu yaitu RT 14 Kampung Patapan desa Nagara, kebetulan letak wilayah RT tersebut berada di dataran tinggi.
Saat Jurnal Kota tiba di lokasi, tepatnya di Desa Nagara, Selasa, (8/12/2020) pagi, terlihat tim relawan Tagana dan kepala desa beserta jajaran di desa Nagara demikian sibuk melayani warga, yang tak henti-hentinya dikunjungi oleh warga yang terkena banjir.
Tamu dari luar pun datang berkunjung untuk memberikan support terhadap kepala desa dan jajaran. Tak lama kemudian, terlihat Mobil Box dan ambulance Rescue dari PT.Nikomas Gemilang diwakili oleh Serikat Pekerja Nasional antarkan bantuan berupa nasi dan lauk pauk, siap saji untuk warga yang terkena banjir.
Sarja Kusuma Atmaja, SH, selaku Kepala Desa Nagara mengatakan, bencana alam ini pertama, karena meluapnya air sungai Ciujung, kedua ditambah hujan dari hari Senin, sehingga kondisi saat ini debit air dari sungai Ciujung semakin naik.
“Wilayah kita terletak di wilayah pinggir sungai Ciujung, di mana dari 1600 KK dengan BPJS cuma 1008 KK, kemudian dari 28 RT dampak yang tidak terkena banjir ada satu RT, yaitu RT 14 kampung Patapan, yang lainnya semua terkena banjir. Kami selaku perangkat desa Nagara, yang pertama kami siapkan dapur umum, kemudian tempat evakuasi, ada dua titik,” katanya.
Disebutkan, sejak malam berbondong-bondong orang datang, dari Dinas Pemkab atau pun teman-teman relawan, dalam hal ini sudah ada bantuan pertama dari Dinsos, kedua dari PT.Nikomas Gemilang. “Harapan kami mudah-mudahan banjir ini cepat surut, dan ada tim relawan dari Dinas Kesehatan yang ‘standbye’ dan slalu mobile untuk mengantisipasi warga, bilamana ada yang mengeluhkan penyakit,” tutur Kades Sarja.
Penulis : Deni/Agi Prakat Raharja S.Kom