Garut, jurnalkota today-
Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Ma’mun
mengakui bahwa kesejahteraan penjaga tiket masuk di Pantai Santolo, Kecamatan Cikelet kabupaten Garut masih minim.
Sebelumnya diberitakan bahwa petugas penjaga tiket masuk ini mengeluh lantaran honor mereka sangat tidak layak dan jauh di bawah standar upah minimum kabupaten (UMK).
Menanggapi hal itu, Ma’mun membenarkan bahwa honor penjaga tiket masuk ini sangat minim yaitu di kisaran Rp.400 ribu per bulan.
Disparbud sendiri menurut Ma’mun, sebetulnya sudah merencanakan bahwa di tahun 2023 akan menambah honor penjaga tiket masuk.
“Nantinya Disparbud akan memasukan penjaga tiket masuk ini sebagai pegawai non PNS yang digaji oleh APBD Garut, sehingga penganggaran mereka langsung dari Pemkab Garut,” katanya di kantornya, Kamis (19/5/2022).
Ma’mun mengatakan, kurang lebih di tahun 2023 nanti honor penjaga tiket masuk ini akan diusulkan pada kisaran Rp.1 juta per bulan.
Hal ini juga tentunya akan berlaku bagi penjaga tiket masuk di dua pantai lainnya yang dikelola Pemkab Garut, yaitu Sayangheulang dan Rancabuaya.
Penulis: H.Ujang Slamet/Saepil Zihad