Tangerang,jurnalkota.id
Tim Resmob Polres Metro Tangerang Kota berhasil mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan (Curas). Dengan menangkap pelaku berinisial A di wilayah Kalideres, Jakarta Barat.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima menggelar Pers Konference, didampingi Kasat Reskrim AKBP Tahan Marpaung, Kasubag Humas Kompol Abdul Rachim dan Kanit Resmob IPTU Suprapto. Rabu (24/2/2021) di Lobi Mapolrestro Tangerang Kota.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima menjelaskan, kasus tersebut terjadi pada Rabu, (3/2/2021) sore, di Jalan Mawar Poris Indah, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.
“Peristiwa ini dilakukan oleh tersangka pelaku berinisial “A”, terhadap seorang ibu yang berinisial “J” (45),” tegasnya.
Lebih lanjut menurut Kapolres, dalam melakukan aksinya pelaku menggunakan modus mendekati korban yang mengendarai sepeda motor sendirian.
“Pelaku langsung melakukan penjambretan dengan cara menarik tas korban,” tandas, Kapolres.
Merasa barangnya ada yang narik, lanjut Kapolres, korban kaget dan spontan menarik gas motornya sehingga motor tiba-tiba lari dengan kecepatan tinggi dan tak dapat dikendalikan.
“Korban menabrak tembok hingga terjatuh dan mengalami luka berat, korban sempat dirawat 4 hari di sebuah rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong (meninggal dunia),” ungkapnya.
Adapun kerugian yang dialami korban, uang Rp.230 ribu, HP merk oppo senilai 2 juta. Sedangkan barang bukti milik pelaku berupa topi, baju, tas, sepatu dan sepeda motornya telah diamankan.
“Atas perbuatanya pelaku terancam pasal 365 KUHP, dengan hukuman maksimal 12 tahun penjara,” tambahnya.
Saat ditanya Kanit Resmob IPTU Suprapto, dihadapan awak media pelaku mengaku melakukan perbuatan jahatnya hanya sekedar terpaksa untuk makan.
Pelaku juga mengaku hanya bekerja membantu orang tua memelihara unggas. Pelaku mengaku baru pertama kali melakukan penjambretan. Namun benar tidaknya keterangan pelaku masih didalami Polisi.
“Saya sangat menyesal pak, saya tiap malam dihantui arwah korban dalam mimpi. Untuk keluarga korban saya minta maaf, sebenarnya saya tidak ada niat membuat korban meninggal dunia,” ucapnya.
Penulis : Pandji