Garut, jurnalkotatoday.com
Warga meminta polisi secepatnya menangkap perusakan bengkel yang terjadi beberapa waktu lalu. Seperti yang disampaikan warga Kampung Cireungit, Desa Mekargalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Selasa (16/7/2024).
Kepada Jurnal Kota Today, Selasa 16 Juli 2024, Yana Mulyana Ruhimat, warga Cireungit mengatakan, bahwa akibat kejadian perusakan bengkel itu, warga menjadi ketakutan. Warga khawatir kejadian serupa bisa terulang Kembali. “Maka dari itu harus ada efek jera agar tidak ada aksi premanisme seperti kejadian tersebut,” katanya.
Menurut Yana, hukum harus ditegakkan, karena negara ini bukanlah negara preman dan kepolisian jangan sampai kalah dengan aksi premanisme. “Karena ketakutan warga nantinya ke yang lain. Karena ada warga kami yang motornya juga dirusak, kebetulan pas lewat berhenti menanyakan malah dirusak motornya,” ujar Yana.
Menurut Yana, Hal ini bisa saja akan terulang Kembali apabila tidak ada tindakan tegas dari kepolisian. Ia takut jika warga yang tidak bersalah bisa saja kena imbas dari aksi premanisme seperti ini. “Warga tidak punya salah kena imbasnya, tolong diamankanlah,” katanya.
Sementara, Rama warga Garut rekan dari Ali menyayangkan lambatnya penanganan dari pihak kepolisian. Ia juga khawatir jika penanganan yang lambat ini akan menyebabkan aksi premanisme menjadi meraja lela di Kabupaten Garut.
“Seharusnya kasus kekerasan seperti ini ditindak cepat oleh kepolisian, jangan sampai pelakunya merasa aman-aman saja berbuat seperti itu di negara ini,” ujarnya.
Menurut dia, masyarakat bisa tidak percaya terhadap institusi kepolisian. Ia jadi pesimis, jika laporan di kepolisian lambat ditangani.
Diberitakan sebelumnya, bahwa salah satu warga bengkelnya mengalami perusakan oleh sekelompok pemuda beberapa waktu lalu. Tidak diketahui jelas apa motifnya, namun secara tiba-tiba sejumlah pemuda merusak bengkel milik Ali warga setempat.
Kejadian ini pun sudah dilaporkan ke Polres Garut, namun sampai sekarang belum ada yang ditetapkan tersangka. Namun kabar yang diterima media, para saksi sudah dipanggil oleh kepolisian. Untuk informasi lebih lanjut, terus diupayakan konfirmasi ke pihak terkait.
Penulis: H.Ujang Slamet