Kota Tangerang, jurnalkota.id
Siapa yang tidak kenal dengan nama besar Syekh Nawawi Albantani yang tersohor hingga Tanah Suci Mekkah. Bahkan karya-karya besarnya berupa kitab kuning menjadi rujukan para ulama dan pondok pesantren baik di Indonesia dan mancanegara.
Keilmuan serta nama besar Syekh yang berasal Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang dinilai perlu dilestarikan oleh pemerintah, sekaligus potensi pengembangan wisata religi.
“Kami menggagas Kawasan Wisata Religi Syekh Nawawi Albantani yang terintegrasi dan terkoneksi ke Kawasan Banten Lama atau eks Kesultanan Banten,” tutur Hj. Firzha Husen Maskati, Kabag Pemberdaan Wanita DPP BPPKB Banten, Minggu (26/09/2021).
Acara itu dimeriahkan Dakwah Senandung Religi, dengan menghadirkan Hj. Firzha Husen Maskati (Kabag Peranan Wanita DPP BPPKB Banten), Nursyarif (Ketua DPC Tangerang Kota), Anton (Ketua DPC Serang Kota) dan Kholid Akbar(Ketua DPAC Tangerang).
Acara yang digelar Nursyarif, Hj. Firzha Husen Maskati, Anton dan beserta Anggota dan jajaran DPAC Kota Tangerang BPPKB Banten.
Selain itu kegiatan Dakwah Religi ini pada kesempatannya Kabag Peranan Wanita DPP BPPKB Banten Hj. Firzha Husen Maskati dan para Anggota dan jajaran BPPKB Banten yang hadir ikut menyampaikan Sejarah kerajaan, Sejarah peradaban Islam dan Sejarah perjuangan Dakwah Sultan Hasanuddinsantunan.
“Acara seperti ini sangat baik, merupakan salah satu pintu yang paling efektif untuk menarik generasi milenial saat ini. Dakwah Islamiyah perlu masuk ke kalangan milenial melalui Dakwah Religi, untuk kegiatan-kegiatan Dakwah Religi tersebut ini patuh dicontoh oleh Anggota-Anggota BPPKB se-Indonesia. dan yang bernilai Dakwah dan kebaikan, dan Semoga Ibu Pertiwi Indonesia Terbebas Dari Covid-19, seperti contoh lainnya kegiatan sosial dan kemanusiaan, sebagian dari rezeki kita harus diberikan kepada yang berhak menerimanya,” ujarnya. Saat konfirmasi Ketua DPC Kota Tangerang, Senin (27/09/2021).
Penulis : Pandji/Dede