Jakarta, jurnalkota.com
Para pekerja proyek ‘kuasai’ Gedung SDN Sunter Jaya 09, Jakarta Utara. Sugianto selaku mandor proyek mengatakan, mereka berharap PT BCK segera membayar hak-hak para pekerja.
“Kasihan mereka juga butuh makan, apalagi kondisi seperti sekarang ini,” keluhnya, Selasa (14/04/2020).
“Aksi yang kami lakukan kemarin dan hari ini 14 dan 15 April 2020 sebagai bentuk protes, terhadap PT BCK, karena tidak adanya kepastian perusahaan ataupun kejelasan pembayaran,” pungkasnya.
Sugianto mengatakan, PT BCK kembali menuai masalah setelah 15 Pebruari 2020 di SDN Semper Barat 03, kini terulang lagi di SDN Sunter Jaya 09 Kecamatan Tanjung Priok.
Gedung SDN Sunter Jaya 09, 07, 01 dan SMK Negeri 71 yang kesemuanya dikerjakan oleh PT BCK selaku pemenang tender kembali bermasalah.
Dikatakan Sugianto, gaji yang belum dibayarkan selama 5 bulan sebanyak Rp. 1,5 M untuk 500 pekerja proyek di empat gedung sekolah di DKI Jakarta.
Pantauan Jurnal Kota, para mandor yang mewakili para pekerja memasang spanduk di beberapa titik yang ada di gedung SDN Sunter Jaya 09.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana, ketika dimintai tanggapannya melalui selular, meminta agar menanyakan langsung ke anak buahnya. “Bisa menghubungi Sarana dan Prasarana (Kabid Sapras) Dinas Pendidikan ya,” jawanya singkat.
Bahkan Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Budi Sulistiono ketika dikonfirmasi juga meminta agar mengkonfirmasi ke perusahaan pemegang tender.
Hingga berita ini diterbitkan PT BCK belum dapat dihubungi dan memberikan keterangan kepada Jurnal Kota. Sementara Ato sebagai Pilot Manager tidak dapat dihubungi. Konfirmasi terus dilakukan.
Penulis : Deden